“Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu (hatimu) menjadi puas” (Adh-Dhuha : 5)
Ayat ini turun untuk Ahlul Bayt a.s. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Al-Qurthubi meriwayatkan dari Ibnu Abbas, ia berkata: “Rasulullah SAWW puas (baca : rela) karena tidak ada seorang pun dari Ahlul Baytnya yang masuk ke dalam api neraka”. Rasulullah SAWW bersabda: "Sesungguhnya Fathimah adalah wanita yang memelihara kesuciannya, maka Allah mengharamkannya dan keturunannya dari api neraka." Riwayat ini dan riwayat-riwayat yang semakna dengannya dapat Anda baca di dalam:
1. Tafsir Jāmi'ul Bayān, karya Ath-Thabari, juz 30, hal. 149.
2. Tafsir Gharā`ibul Qurānkarya An-Naisaburi (catatan pinggir) Tafsir Jāmi'ul Bayān, juz 30, hal. 109.
3. Tafsir Fathul Qadīr, karya Asy-Syaukani, juz 5, hal. 459.
4. Tafsir Ibnu Katsir, juz 4, hal. 523.
5. Tafsir Majma'ul Bayān, karya Ath-Thabarsi, juz 3, hal. 136.
6. Asy-Syaraful Mu`abbad li Āli Muhammad, karya An-Nabhani, hal. 44, cetakan Al-Halabi, cetakan kedua.
(Ahlulbaytku/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar